Peningkatan Penjualan Hybrid Suzuki di 2024
Suzuki Indonesia mencatatkan lonjakan signifikan dalam penjualan mobil hybrid pada periode Januari hingga Oktober 2024, dibandingkan tahun sebelumnya. Menurut Harold Donnel, Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), penjualan mobil hybrid Suzuki meningkat hingga 73%.
Harold mengungkapkan bahwa pencapaian ini dipengaruhi oleh dua faktor utama, yakni model yang menjadi kontributor terbesar secara volume serta persentase kenaikan tahunan yang signifikan.
“Kalau dari volume itu New XL7 hybrid, kedua Ertiga hybrid dan Grand Vitara. Tapi kalau persentasi kenaikan dibandingkan dengan tahun lalu, Grand Vitara, New XL7, dan Ertiga,” ujar Harold.
Model Hybrid Suzuki: Penyumbang Penjualan Terbesar
1. New XL7 Hybrid: Pemimpin Penjualan
New XL7 Hybrid menjadi kontributor utama penjualan mobil hybrid Suzuki. Hal ini dikarenakan momentum peluncuran yang tepat pada saat masyarakat semakin memahami manfaat teknologi hybrid.
Menurut Harold, edukasi yang sudah dilakukan sejak peluncuran Ertiga Hybrid pada 2022 mulai membuahkan hasil. Ketika XL7 Hybrid diluncurkan, konsumen lebih mudah menerima teknologi ini.
“Momentum sangat penting. Saat Ertiga Hybrid pertama kali diluncurkan, masyarakat masih memerlukan waktu untuk beradaptasi. Tapi dengan XL7 Hybrid, edukasi sudah matang, sehingga konsumen lebih menerima,” jelas Harold.
2. Ertiga Hybrid: Pionir dengan Loyalitas Konsumen
Sebagai model pertama berteknologi mild hybrid dari Suzuki, Ertiga Hybrid tetap menjadi pilihan populer di kalangan konsumen loyal Suzuki.
3. Grand Vitara Hybrid: Lonjakan Persentase Penjualan
Meski kontribusi volumenya lebih kecil dibandingkan XL7 dan Ertiga, Grand Vitara Hybrid menunjukkan lonjakan persentase penjualan terbesar dibandingkan tahun sebelumnya.
Data Penjualan Suzuki pada Oktober 2024
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil Suzuki secara keseluruhan pada Oktober 2024 mencapai 5.330 unit, naik 4,12% dibandingkan September 2024.
- New Carry: Kontributor terbesar dengan 46% total penjualan.
- New XL7 Hybrid: Berada di posisi kedua dengan kontribusi 21%.
- Ertiga: Menyumbang 7% dari total penjualan.
Faktor Keberhasilan Suzuki Hybrid
1. Momentum Peluncuran
Peluncuran XL7 Hybrid pada saat yang tepat menjadi kunci utama. Konsumen lebih siap menerima teknologi hybrid, terutama setelah edukasi sejak 2022.
2. Teknologi Hybrid yang Terjangkau
Suzuki menghadirkan teknologi mild hybrid yang ekonomis dan efisien, menjadikannya pilihan menarik bagi masyarakat yang ingin mencoba teknologi ramah lingkungan tanpa menguras kantong.
3. Kepercayaan pada Brand Suzuki
Loyalitas konsumen terhadap Suzuki sebagai brand terpercaya turut mendukung penerimaan model hybrid.
Strategi Suzuki ke Depan
Melihat tren positif ini, Suzuki diprediksi akan memperkuat lini hybrid-nya. Dengan momentum yang sudah terbangun, langkah strategis seperti memperluas jaringan penjualan, mengedukasi konsumen lebih lanjut, dan memperkenalkan model hybrid baru dapat mendorong penjualan lebih tinggi.
Penjualan mobil hybrid Suzuki menunjukkan tren yang sangat positif pada 2024, dengan peningkatan hingga 73% dibandingkan tahun lalu. XL7 Hybrid menjadi bintang utama, didukung oleh momentum peluncuran yang tepat dan penerimaan konsumen yang semakin baik terhadap teknologi hybrid.
Cek Juga “BYD Indonesia Siap Produksi Mobil Listrik di Subang 2026”
